Sabtu, 27 April 2013

Ultah ke-20 harus Meriah?


Assalamu’alaikum wr.wb.

Halooo semuanya, semua makhluk hidup yang ada di bumi, langit, udara, bawah laut, bawah tanah dan seisi jagad raya. Hehe muncul lagi nih buat bagi-bagi cerita. Tema kali ini adalah (jengjengjengjrenjeng):
“Ulang tahun ke-20 harus meriah ? apa iya? Tenane?”
Kabanyakan temen-temenku bilang kalo ultah ke-20 itu harus meriah pokoke, harus berkesan, harus ada surprise….. harus harus dan harus lainnya.

Iiiiiihh berlebihan banget sih mereka itu, apa coba dasarnya bilang seperti itu, apa jangan-jangan mereka merayakan ultah ke-20nya kebetulan meriah atau biasa aja tapi dilebih-lebihkan dan disebut meriah. Haduhh, emang semeriah apa sih ya?
Teman-temanku semua, aku cuma mau muluruskan arti meriah aja buat kalian. Berhubung ulang tahunku yang ke-20 juga tinggal menghitung jam, tapi aku nggak pernah berfikiran untuk memeriahkan ulang tahunku itu sesuai kata tementemen alay itu.
Karena, disetiap pertambahan umur yang aku alami aku selalu berfikir kebelakang atau bahasa gaulnya flash back. Mikir gitu loh ya apakah aku sudah dewasa atau belum. Nah, semua itu aku lihat dari cara berfikirku, sikapku kepada orang lain, dan sifatku:
è Contohnya nih hlo, tiap aku dihadapkan oleh sebuah masalah. Bagaimana cara penyelesaianku, bagaimana langkahnya, strategi baru dilihat hasilnya. Kadang aku juga masih sering salah dalam menyelesaikan sebuah masalah, but no problem karena itu semua proses belajar. Bukannya didunia ini kita harus tetep belajar ya? Ada tuh pepatah bilang “tuntutlah ilmu sampai ke negeri China”. Inget China jadi keinget sama om Jackie Chan hehehehe. So, jangan pernah menyerah untuk memperbaiki kesalahan kita.
è Attitude, ini dia pondasi yang sangat penting dalam menjalani hidup ini guys. Sikap mencerminkan sifat kita hlo coy, pernah berfikir nggak sih kalo ada seorang yang selalu menganggap semua dari sikap kita itu buruk dimatanya? Tentu pernah ngalamin kan? Yups, karena pendapat atau opini setiap orang dimuka bumi ini berbeda-beda, ada yang klop sama kita tapi selalu ada yang nggak match. Hehehe tergantung cara kita ngadepinnya, kalo aku sih tetep aja jadi diri sendiri, asalkan masih ada perkataan atau tindakan yang harus dipikir dulu sebelum dilakukan. Tentunya kita juga harus sopan sama orang lain, sekalipun kamu sedang mengadakan acara bercandaan, ngelenong atau nge-standup comedy, endingnya harus minta maaf dong ya.
è Yuhuuuu, yang terakhir adalah sifat. Makanan macam ini dibentuk oleh banyak elemen-elemen  kecil yang disebut kebiasaan atau habit. Gini loh ya, sifat dibentuk oleh kebiasaan kita sendiri sedari kita masih bocah sampe segede sekarang ini guys. Pasti inget kan dulu pas kecil ngapain aja, diajarin apa aja sama orangtua kita. Walaupun banyak banget yang nggak keinget, tapi setidaknya ada bekas yang melekat dalam diri kita hlo coy. Presentase terbanyak yang ikut andil dalam pembentukan sifat kita-kita itu ya orang tua kita sendiri atau orang yang merawat kita sewaktu kecil. Tau kan maksudnya? Tau dong hehehe, nah kalo ada seberkas sifat buruk bawaan kecil, nggak perlu diilangin kok. Mungkin hanya sedikit diperbaiki sebisamu. Insyaallah itu semua ada artinya. Perlu nih dicheck pada QS.At Taubah 128-129 tentang fakta dari Nabi Muhammad SAW yang menggambarkan naluri (fitrah) manusia ciptaan Allah SWT.

Lalayeyelalayeye, terus apaan dong yang dimaksud meriah di ultah ke-20? Apakah harus ada petasan? Kembang api? Pentas dangdut? Campursari? Hehehehehe malah ngelantur aja nih.
Meriah, apa ya pendapat kalian?
Buat aku sendiri meriah sama dengan tingkat kesyukuran kita kepada Illah, seberapakah presentase atau level kita dalam bersyukur. Sungguh kuasa Allah SWT tidak ada yang akan pernah menandingi-Nya. Setiap hela nafas yang kita nikmati saat ini hanyalah secuil bagian yang sudah dipersiapkan untuk kelangsungan hidup kita, tentu saja hidup yang semakin baik dari sebelumnya. Bersyukur setiap hari, jam, bahkan setiap detik yang telah terlewati. Apa Cuma bersyukur aja? Nggak dong, pastinya juga harus memperbaiki iman kita bahasa gaulnya aqidah. Sebagai umat muslim tentu saja harus beriman kepada Allah harus bertaqwa, beramar ma’ruf nahi munkar, berlomba-lomba dalam kebaikan. Semakin kita bisa mensyukuri nikmat yang telah Ia berikan, maka semakin meriahnya hari-hari yang kita alami. Dalam bahasan ini yaitu ulang tahun, hari dimana kita pernah dilahirkan oleh ibunda, yang selalu diingat setiap tahunnya. Manusia diciptakan untuk bertakwa kepada Allah, bukan untuk berjalan sombong dimuka bumi ini. Karena semuanya akan kembali pada sang Pencipta. Nah, itu yang aku maksud meriah. Bagaimana dengan kalian? Oke, aku kembalikan lagi deh pada diri kalian masing-masing J

Yah, mungkin Cuma itu aja guys yang bias aku bagi kali ini. Makasih ya, fastabiqul khairat !

Wassalamu’alaikum wr.wb.

Sabtu, 20 Oktober 2012

“Akhwat Modis” Agar engkau lebih cantik

ü  Astaghfirullahal’azhim, saya coba memohon ampun sedini mungkin, karena sangat takut mengawali & berpayah-payah diri pada sesuatu yang sebenarnya sia-sia. Izinkanlah saya menyibukkan hati untuk meluruskan niat yang sering terbelok dan ternodai, karena niat yang mengawali sesuatunya adalah utama.
“ Sesungguhnya amal perbuatan itu tergantung pada niatnya, dan sesungguhnya bagi setiap orang apa yang ia niatkan. Barang siapa hijrahnya menuju Allah dan RasulNya, ia akan sampai kepada Allah dan RasulNya. Barang siapa hijrahnya menuju dunia yang akan diperolehnya atau menuju wanita yang akan dinikahinya, ia akan akan mendapatkan apa yang dituju”. (Muttafaq ‘alaihi, dari Umar rhadiyallahu ‘Anhu)
ü  Dan sekarang, ketika nafasku tinggal satu-satu dan nyawaku tercekat dikerongkongan, aku sadar andai saja aku mau mengubah diriku. Karena ternyata, dalam dunia ini hanya ada 3 masalah besar bagiku yaitu: I, Iam & Me.
ü  Saya mulai belajar untuk tidak lekas menilai seseorang dari warna pakaiannya yang memudar, kerudungnya yang kelihatan kumal...
Sesungguhnya, didasar laut yang gelap, niscaya ada putihnya mutiara yang berkilauan indah.
ü  Sahabat, bersahabatlah karena Allah saja. Sehingga aktivitas kita berada dalam selimut rahmatNya. Saling mengenal dan menolong dalam kebaikan, berkorban dan saling menyayangi, saling memberi hadiah dan menasehati.
Bergabunglah dalam lingkaran-lingkaran persahabatan yang tak lelah dan setia pada seruan Rabb mereka, yang tak henti saling bergandengan dalam kesabaran dan keshalihan.
ü  Ketika diri ini tertatih, terguncang
Terayun, tersedot dalam pusaran hati
Hingga terasa berdiri tanpa kaki
Namun tangan ini tetap mengayuh menuju maghligaiMu
ü  Kitalah yang tau desir apa dibalik detak jantung ini. Janganlah pernah lelah untuk meluruskan yang bengkok untuk kembali lurus menghadap wajah Allah. Hanya untuk Allah kita melakukan setiap hal. Allah tidak menginginkan seorang muslimah menjadi tontonan berjalan dan cantik karena riasan. Namun, Allah ingin memberi cahaya penjagaan diri dengan pakaian ini dan semoga orang lain pun bisa merasakan kehangatan indahnya.
ü  Jangan lelah memuliakan dirimu. Bukan untuk dia, juga bukan untuk dirimu sendiri. Tapi semata hanya untuk Rabb-Mu. Sungguh, itu bagian dari tarbiyah dengan cara yang berbeda. Dan Maha Benar Allah, lelaki mulia itu akan datang atas nama kemuliaan pernikahan. Tanpa perlu kau teriaki, dia telah mendengar dengan kesediaan tertinggi akan seruan lembut TuhanNya, yang disampaikan kepada hamba terkasih dan utusanNya.
ü  Begitu banya yang mesti saya syukuri, begitu banyak yang bisa saya lakukan, begitu banyak yang bisa saya bagi, begitu banyak yang bisa saya perbaiki kalau saya hanya percaya kepada Allah, bukan pada cara saya berpikir/kebanyakan orang berpikir. Tujuan hidup saya menjadi jelas, jalan hidup yang akan saya rentas pun tidak lagi samar dan saya tau bagaimana jalannya. Ad-dienul Islam, ajaran mulia yang menawarkan asinnya hati, yang mengobati sakitnya jiwa. Dan saya tau, saya, Anda dan setiap muslim yang taat, berharga dimataNya, bagaimanapun dunia memandangnya.
ü  Jangan pedulikan orang-orang yang selalu berbicara meninggikan/merendahkan orang lain berdasar tampilan lahiriah, terlebih bila yang dijadikan objek perbincangan adalah dirimu. Sungguh, itu ujian yang dihembuskan syaitan agar kau tidak menyukai hidupmu dan tidak mensyukuri pada apa yang Allah tetapkan. Dan pandangan Allah adalah segala-galanya. Dia yang mengasihi hambaNya, bagaimanapun bentuk wajahmu. Dia yang selalu memberi kenikmatan, walau kita selalu merasa kekurangan dan mengeluhkan kebijaksanaanNya. Dia yang menyayangi hambaNya dengan segala bentuk penciptaanNya, walau kita kebanyakan manusia yang sering tidak mengerti bahasa kasih sayangNya.
ü  Kadang sedih mendera, bukan artinya Allah tidak syang pada kita. Dia sangat rindu pada hamba-hambaNya untuk mendekat padaNya, untuk bersimpuh didepanNya, untuk kembali kepada cintaNya J
ü  Sungguh dengan syukurnya Allah telah memberikan nikmat lain yang begitu besar dan begitu berharga: Kebahagiaan. Emas seberat gunung Uhud pun belum tentu bisa membelinya. “Jika kamu pandai bersyukur kepada-Ku, aku akan tambahkan nikmat-nikmat kepadamu...” (QS. Ibrahim:7)
ü  Masalah yang mendasar sebenarnya adalah kebiasaan membandingkan. Ketika dibandingkan dengan orang lain, jelas akan ada pihak yang kalah dan ada yang menang. Bila kita telah punya pendapat jelek terhadap diri sendiri, tentu saja kitalah pihak yang selalu kalah. Padahal, kita unik dengan semua kelebihan dan kekurangan. Lagipula, mengapa harus membandingkan ?
Hidup ini bukanlah pertandingan. Yang terpenting adalah seberapa keras kita berusaha dengan apa yang kita punya. Bila kita bersyukur, percayalah, hidup akan menjadi lebih menyenangkan. Tidak masalah apapun itu kenyataannya, sebanyak apapun yang orang lain miliki atau bagaimanapun orang memperlakukan kita. Dengarkanlah Allah menghibur dengan kalimat sayangNya:
“Dan janganlah kamu merasa lemah, jangan pula bersedih hati. Sebab kamu paling tinggi derajatnya, jika kamu orang yang beriman.” (QS Ali Imran:139)
ü  Dengan kerendahan hati, aku mohon tunjuki arah jalanMu. Biarkan aku menjadi bagian yang menegakkannya, seletih apapun itu. Jangan biarkan gerak-gerak kecewa hembusan setan meluluhlantakkan secabik iman. Kuatkan aku untuk terus berjalan dengan telapak berdarah, namun dengan mata terbuka agar selalu kulihat keindahan kasih sayangMu. Pada tiap tetes duka, tiap sayat rindu, tiap lara sendu, tiap perih sepi, aku tau Engkau punya semua jawabannya. Maka, ajarilah aku untuk mengerti bahasaMu.
ü  Bila nanti ada saatnya akan hanya ada satu orang yang bertahan dalam kesendirian menekuri kalimatMu, bersabar dikesepian jalanMu, ketika dunia menganggap ia dan mimpinya adalah pasangan gila sejati, maka izinkanlah orang itu aku.
ü  Dan tolong sampaikan duhai Rabb yang menguasai hamba-hambaNya, slamku kepada musafir-musafir pejuang agamaMu yang bergerak dengan sunyi, yang beramal sepi, yang kokoh dalam hancurnya hati, yang terus memberi tanpa henti. Merekalah manusia-manusia terpilih yang takkan Kau biarkan sendiri. Laa takhaf wa laa tahzam !
Jangan takut dan jangan bersedih. Sungguh, ada Allah, kepadanya kita berharap dan Dialah sahabat yang selalu dekat.

Syukran jazakumullah khairan.
Semoga Allah membalasnya dengan lebih indah.
Novel by: Martina Rahmi

Minggu, 23 September 2012

Tapak Suci Putera Muhammadiyah



Lambang Tapak Suci Putera Muhammadiyah
Perguruan Seni Beladiri Indonesia TAPAK SUCI PUTERA MUHAMMADIYAH atau disingkat TAPAK SUCI, adalah sebuah aliran, perguruan, dan organisasi pencak silat yang merupakan anggota IPSI (Ikatan Pencak Silat Indonesia). TAPAK SUCI termasuk dalam 10 Perguruan Historis IPSI, yaitu perguruan yang menunjang tumbuh dan berkembangnya IPSI sebagai organisasi. TAPAK SUCI berasas Islam, bersumber pada Al Qur'an dan As-Sunnah, berjiwa persaudaraan, berada di bawah naungan Persyarikatan Muhammadiyah sebagai organisasi otonom yang ke-11. TAPAK SUCI berdiri pada tanggal 10 Rabiul Awal 1383 H, atau bertepatan dengan tanggal 31 Juli 1963 di Kauman, Yogyakarta. Motto dari TAPAK SUCI adalah "Dengan Iman dan Akhlaksaya menjadi kuat, tanpa Iman dan Akhlak saya menjadi lemah".
Aliran TAPAK SUCI, adalah keilmuan pencak silat yang berlandaskan Al Islam, bersih dari syirik dan menyesatkan, dengan sikap mental dan gerak langkah yang merupakan tindak tanduk kesucian dan mengutamakan Iman dan Akhlak, serta berakar pada aliran Banjaran-Kauman, yang kemudian dikembangkan dengan metodis dan dinamis.
Perguruan TAPAK SUCI, adalah perguruan yang merupakan peleburan sekaligus kelanjutan dari tiga paguron yang pernah ada sebelumnya, yaitu: Kasegu, Seranoman, dan Kauman, berlandaskan Al Islam dan berjiwa ajaran KH. Ahmad Dahlan, membina pencak silat yang berwatak serta berkepribadian Indonesia, melestarikan budaya bangsa yang luhur dan bermoral, serta mengabdikan perguruan untuk perjuangan agama, bangsa, dan negara.
Organisasi TAPAK SUCI berkiprah sebagai organisasi pencak silat, berinduk kepada Ikatan Pencak Silat Indonesia, dan dalam bidang dakwah pergerakan TAPAK SUCI merupakan pencetak kader Muhammadiyah.
Pimpinan Pusat TAPAK SUCI PUTERA MUHAMMADIYAH berkedudukan di Kauman, Yogyakarta, dan memiliki kantor perwakilan di ibukota negara.

Sejarah

[sunting]

[sunting]Pra TAPAK SUCI

Tahun 1872, di Banjarnegara lahir seorang putera dari KH.Syuhada, yang kemudian diberi nama Ibrahim. Ibrahim kecil memiliki karakter yang berani dan tangguh sehingga disegani oleh kawan-kawannya. Ibrahim belajar pencak dan kelak menginjak usia remaja telah menunjukkan ketangkasan pencak silat. Setelah menjadi buronan Belanda, Ibrahim berkelana hingga sampai ke Betawi, dan selanjutnya ke Tanah Suci. Sekembalinya dari Tanah Suci, menikah dengan puteri KH.Ali. Ibrahim kemudian mendirikan Pondok Pesantren Binorong di Banjarnegara. Sepulang dari ibadah haji, Ibrahim masih menjadi buronan Belanda, sehingga kemudian berganti nama menjadi KH.Busyro Syuhada. Pondok Pesantren Binorong, berkembang pesat, di antara santri-santrinya antara lain : Achyat adik misan Ibrahim, M. Yasin adik kandung dan Sudirman, yang kelak menjadi Panglima Besar.
Tahun 1921 dalam konferensi Pemuda Muhammadiyah di Yogyakarta, KH. Busyro bertemu pertama kali dengan dua kakak beradik ; A.Dimyati dan M.Wahib. Diawali dengan adu kaweruh antara M.Wahib dengan Achyat (kelak berganti nama menjadi H. Burhan), selanjutnya kedua kakak beradik ini mengangkat KH. Busyro sebagai Guru. 
KH. Busyro Syuhada kemudian pindah dan menetap di Yogyakarta sehingga aliran Pencak Silat Banjaran, yang pada awalnya dikembangkan melalui Pondok Pesantren Binorong kemudian dikembangkan di Kauman, Yogyakarta. Atas restu Pendekar Besar KH. Busyro, A. Dimyati dan M.Wahib diizinkan untuk membuka perguruan dan menerima murid. Tahun 1925 dibukalah Perguruan Pencak Silat di Kauman, terkenal dengan nama Cikauman. Perguruan Cikauman, dipimpin langsung oleh Pendekar Besar M. Wahib dan Pendekar Besar A. Dimyati.
Tersebutlah M. Syamsuddin, murid Cikauman yang dinyatakan berhasil dan lulus, diizinkan untuk menerima murid dan mendirikan Perguruan Seranoman. Perguruan Seranoman melahirkan seorang Pendekar Muda M. Zahid yang mempunyai seorang murid andalan bernama Moh. Barrie Irsyad.
Pendekar Moh. Barrie Irsyad, sebagai murid angkatan ke-6 yang telah dinyatakan lulus dalam menjalani penggemblengan oleh Pendekar M. Zahid, M. Syamsuddin, M. Wahib dan A. Dimyati. Kemudian mendirikan Perguruan KASEGU. Kasegu, merupakan senjata khas yang berlafal Muhammad yang diciptakan oleh Pendekar Moh. Barrie Irsyad.

[sunting]Kelahiran TAPAK SUCI

Atas desakan murid-murid Perguruan Kasegu kepada Pendekar Moh. Barrie Irsyad, untuk mendirikan satu perguruan yang mengabungkan perguruan yang sejalur (Cikauman, Seranoman dan Kesegu). PERGURUAN TAPAK SUCI berdiri pada tanggal 31 Juli 1963 di Kauman, Yogyakarta. Ketua Umum pertama TAPAK SUCI adalah H.Djarnawi Hadikusumo.
Setelah berdiri TAPAK SUCI menerima permintaan untuk membuka cabang di daerah-daerah. Secara otomatis TAPAK SUCI menjadi wadah silaturahmi para pendekar yang berada di lingkungan Muhammadiyah. Pada tahun 1964, ketika itu Pimpinan Pusat Muhammadiyah diketuai oleh KH.Ahmad Badawi, TAPAK SUCI diterima menjadi organisasi otonom Muhammadiyah. Nama perguruan menjadi TAPAK SUCI PUTERA MUHAMMADIYAH, disingkat TAPAK SUCI.
Keluarga I TAPAK SUCI berdiri di Jawa Timur, lalu disusul di Sumatera Selatan, dan Jakarta. Kini TAPAK SUCI telah menyebar ke Singapura, Belanda, Jerman, Austria, dan Mesir.

[sunting]Jenjang Ketingkatan

Terdapat tiga kategori tingkatan:
  1. Siswa dasar(Kuning Polos)
  2. Siswa Satu(Kuning melati cokelat satu)
  3. Siswa Dua (Kuning melati cokelat dua)
  4. Siswa Tiga(Kuning melati cokelat tiga)
  5. Siswa Empat(Kuning melati cokelat empat)
  6. Kader dasar(Biru Polos)
  7. Kader Muda (Biru Melati Merah Satu)
  8. Kader Madya(Biru Melati Merah Dua)
  9. Kader Kepala(Biru Melati Merah Tiga)
  10. Kader Utama(Biru Melati Merah Empat)
  11. Pendekar Muda(Hitam Melati Merah Satu)
  12. Pendekar Madya(Hitam Melati Merah Dua)
  13. Pendekar Kepala(Hitam Melatih Merah Tiga)
  14. Pendekar Utama(Hitam Melati Merah Empat)
  15. Pendekar Besar(Hitam Melati Merah Lima)

[sunting]Jurus

Sebelum resmi berdiri, jurus-jurus khas TAPAK SUCI pada awalnya diberi nama dengan nomor, seperti Jurus 1, 2, dst. Setelah TAPAK SUCI dideklarasikan pada tahun 1963, jurus-jurus itu diberi nama dengan nama-nama flora dan fauna. Dasar penamaan ini agar senantiasa mengingat kebesaran Allah yang berkuasa menciptakan segala mahluk. Selain itu hal ini mengandung arti bahwa jurus TAPAK SUCI yang kosong akan sama halnya dengan tumbuhan dan hewan, yang hanya memiliki naluri dan hawa nafsu, tanpa memiliki akal dan budi pekerti, tanpa memiliki Iman dan Akhlak.
Terdapat 8 (delapan) jurus khas di dalam TAPAK SUCI, yaitu:
  1. Jurus Mawar
  2. Jurus Katak
  3. Jurus Naga
  4. Jurus Ikan Terbang
  5. Jurus Lembu
  6. Jurus Rajawali
  7. Jurus Merpati
  8. Jurus Harimau
Kedelapan Jurus ini diaplikasikan untuk Permainan Tangan Kosong maupun Bersenjata, baik untuk kegunaan olahraga, seni, maupun beladiri. Setiap Jurus ini memiliki Sikap Awal, yaitu sikap awal pesilat yang mendahului setiap permainan jurus.

[sunting]Senjata

Senjata Khas TAPAK SUCI adalah Senjata Segu (Serba Guna), yang diciptakan oleh Pendekar M.Barie Irsjad, belafaz "Muhammad". Sebagai perguruan yang melestarikan seni budaya bangsa yang luhur, TAPAK SUCI merupakan perguruan pencak silat yang juga melestarikan seni beladiri bersenjata. Teknik permainan senjata ini dilestarikan dan dikembangangkan masing-masing oleh para anggota TAPAK SUCI di pusat maupun di daerah. Senjata khas beladiri itu di antaranya Pisau, Golok, Toya, Rante, Tekken, Clurit, Pedang, Trisula, Double-stick, Kerambit, Pecut, dan Keris. Selain itu, TAPAK SUCI secara serius mengembangkan permainan senjata yang merupakan tradisi TAPAK SUCI, yaitu Senjata Alif, Segu, Golok Mawar, Tombak Naga, dan Kipas. Senjata tradisi ini dipelajari sebagai dasar dari senjata jenis lainnya. Sebagai contoh, permainan Golok Mawar dapat diaplikasikan untuk permainan senjata keris beladiri.

[sunting]Karya Tulis

Dalam setiap evaluasi akhir anggota berupa Ujian Kenaikan Tingkat, TAPAK SUCI menerapkan aturan tentang Karya Tulis. Ini berlaku mulai dari tingkat Kader sampai dengan Pendekar. Karya Tulis menjadi syarat yang wajib dipenuhi oleh anggota yang akan menempuh evaluasi akhir tiap tingkat. Tradisi karya tulis ini sendiri sudah dimulai sejak TAPAK SUCI berdiri pada tahun 1963, dan tetap dipertahankan sampai sekarang. Dengan Karya Tulis ini TAPAK SUCI mendorong para kadernya untuk menggali dan menampilkan seni beladiri sebagai sebuah ilmu pengetahuan, yang rasional, dan ilmiah. Selain bentuk karya tulis, para anggota juga dituntut memiliki Karya Nyata. Dari ilmu pengetahuan dihasilkanlah keterampilan. Dari keterampilan itu diwujudkanlah seni. Dengan seni itulah, diharapkan orang menjadi terampil dalam beramal.

[sunting]Seni Beladiri

Digariskan oleh para pendahulu TAPAK SUCI bahwa corak khas TAPAK SUCI adalah sama kuat antara beladiri dan seni. TAPAK SUCI menampilkan bobot beladiri dalam sebuah bentuk seni pencak silat. Selain itu sebagai pelestari budaya bangsa, TAPAK SUCI mendorong anggotanya untuk melestarikan seni dan budaya nasional yang berjiwa luhur, jauh dari syirik dan menyesatkan yang akan menodai ajaran luhur itu sendiri.

KEJAR IMPIANMU WALAU HARUS SERING TERJATUH DAN BERDARAH !!
Berlomba-lomba dalam kebaikan . FIGHTING ^^ !!!!

Rabu, 01 Agustus 2012

TATA CARA BERWUDHU



1.  Berniat wudhu (dalam hati) untuk menghilangkan hadats.
Nawaitul wudlu’a lirof’il hadastil asghori fardhu lillahi ta’alaa,
artinya: saya niat wudhu untuk menghilangkan hadast kecil karena Allah semata.
2.  Mengucapkan basmalah (bacaan bismillah).
3.  Membasuh dua telapak tangan sebanyak 3 kali.
4.  Mengambil air dengan tangan kanan kemudian memasukkannya ke dalam mulut dan hidung untuk berkumur-kumur dan istinsyaq (memasukkan air dalam hidung).
5.  Kemudian beristintsar (mengeluarkan air dari hidung) dengan tangan kiri sebanyak 3 kali.
6.  Membasuh seluruh wajah dan menyela-nyelai jenggot sebanyak 3 kali.
7.  Membasuh tangan kanan hingga siku bersamaan dengan menyela-nyelai jemari sebanyak 3 kali kemudian dilanjutkan dengan yang kiri.
8.  Menyapu seluruh kepala bolak balik sebanyak 1 kali.
9.  Menyapu bagian luar dan dalam telinga sebanyak 1 kali.
10.  Membasuh kaki kanan hingga mata kaki bersamaan dengan menyela-nyelai jemari sebanyak 3 kali kemudian dilanjutkan dengan kaki kiri.

Doa Setelah Berwudhu
“Asyhadu an laa ilaaha illallaahu wahdahuu laa syariika lah, wa asyhadu anna Muhammadan ‘abduhu wa rasuuluh. Allaahummaj’alnii minat-tawwaabiin, waj’alnii minal mutathahiriin, waj’alnii min ‘ibaadikash-shaalihiin”.
Artinya:
“Aku bersaksi tiada Tuhan selain Allah yang Tunggal, tiada sekutu bagi-Nya. Dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah hamba-Nya dan utusan-Nya. Ya Allah, jadikanlah aku orang yang ahli taubat, dan jadikanlah aku orang yang suci dan jadikanlah aku dari golongan hamba-hambamu yang saleh.”

Minggu, 22 Juli 2012

Tak Sempurna - Bondan Prakoso And Fade2black



Ku kagumi kelemahanmu
Ku cintai semua kekuranganmu
Itu bagiku indah, kau yang tak sempurna

*Saat senja datang gantikan siang
Mereka bilang kau malam tanpa bulan
Beda, tak sama, kau yang tak sempurna
Bagiku kau segalanya, murni estetika
Apa yang kau tanam itu yang kau petik
Apa yang kau jalani selalu beri yang terbaik
Impian tentang kau yang tak berbatas
Jauh dari sempurna tapi membekas
Silahkan jadi hakim tuk semua perkara
Keterbatasan ini tulus jalankan cinta
Terhina dalam hati, tersudut karena beda
Kau sosok tak sempurna tapi bermakna

Ku kagumi kelemahanmu
Ku cintai semua kekuranganmu
Itu bagiku indah, kau yang tak sempurna

*Serupa bunga tanpa mahkota
Seperti air mineral tanpa O2
Ku telah jauh kembali susunan alam
Menggali artifakmu lebih mendalam
Karena satu untuk alasan walau itu buruk
Ku cinta semua walaupun kau tak berbentuk
Aku seperti plato dalam pemahaman
Dunia indrawi bukan bentuk keindahan
Mungkin kau mengerti, mungkin kau tidak
Masa lalumu seperti gading yang bisa retak
Mungkin kau sadari, mungkin kau tidak
Tapi ku yakin kau tetap yang sempurna

Meski lemah kau tetap hal yang terindah
Kau yang terindah
Meski rapuh kau tetap hal yang terindah
Kau yang tak sempurna 

Ku kagumi kelemahanmu
Ku cintai semua kekuranganmu
Itu bagiku indah, kau yang tak sempurna

Rabu, 18 Juli 2012

JKT48 ^^,





Aitakatta - JKT48 

Aitakatta! Aitakatta! Aitakatta! YES!
Aitakatta! Aitakatta! Aitakatta! YES!
denganmu....


bersepeda aku menanjaki bukit itu
sekuat tenaga ku kayuh pedalnya
angin pun mulai menghembus kemejaku
ku m'rasa masih kurang cepat


akhirnya kusadari
p'rasaan sebenarnya
ingin jalani sejujurnya
hanya di jalan ini ku akan terus berlari


jika ku suka, kan ku katakan suka
tak kututupi, kukatakan sejujurnya
jika ku suka, kan ku katakan suka
dari hatiku, terbuka ku katakan


Aitakatta! Aitakatta! Aitakatta! YES!
Aitakatta! Aitakatta! Aitakatta! YES!
denganmu....


peluh mengalir di wajahku tak ku seka
aku ingin tampil apa adanya
di bawah cah'ya pohon-pohon
jalan pintas menuju musim panas


ku tak pandai ungkapkan
dalam kata-kata
lurus ku jalani hidupku
dengan caraku ku akan terus berlari


kamu berharga lebih dari siapa pun
walau kau tolak tak akan ku sesali
kamu berharga lebih dari siapa pun
tadinya ku ingin ungkapkan rasa ini


jika ku suka, kan ku katakan suka
tak kututupi, kukatakan sejujurnya
jika ku suka, kan ku katakan suka
dari hatiku, dengan tulus kukatakan


Aitakatta! Aitakatta! Aitakatta! YES!
Aitakatta! Aitakatta! Aitakatta! YES!
denganmu....


Aitakatta!








Karena Ku Suka Dirimu (Kimi no Koto ga Suki Dakara)-JKT48
Jika kamu merasa bahagia
Semoga saat ini kan berlanjut
Selalu selalu selalu ku akan terus berharap
Walaupun ditiup angin
Kuakan lindungi bunga itu
Cinta itu suara yang
Tak mengharapkan jawaban
Tapi dikirimkan satu arah
Dibawah mentari tertawalah
Menyanyi menari sebebasnya
Karena kusuka suka dirimu
Kuakan selalu berada disini
Walau didalam keramaian
Tak apa tak kau sadari
Karena kusuka suka dirimu
Hanya dengan bertemu denganmu
Perasaanku jadi hangat
Dan menjadi penuh
Disaat dirimu merasa resah
Berdiam diri aku mendengarkan
Kuberi payung yang kupakai tuk hindari hujan
Air mata yang terlinang
Kan ku seka dengan jari di anganku
Cinta bagai riak air
Meluas dengan perlahan
Yang pusatnya ya dirimu
Walaupun sedih jangan menyerah
Kelangit!
Impian!
Lihatlah!
Kapanpun saat memikirkanmu
Bisa bertemu kebetulan itu
Hanya sekali dalam hidup
Kupercaya keajaiban
Kapanpun saat memikirkanmu
Akupun bersyukur kepada tuhan
Saat kutoleh ke belakang
Ujung kekekalan
Karena kusuka suka dirimu
Kuakan selalu berada disini
Walau didalam keramaian
Tak apa tak kau sadari
Karena kusuka suka dirimu
Hanya dengan bertemu denganmu
Perasaanku jadi hangat
Dan menjadi penuh
Ujung kekekalan